PUSARAN.CO – Gubernur Kalimantan Utara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum mengajak pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk dapat meningkatkan kualitas produk. Hal ini disampaikannya saat mengunjungi stand UMKM yang mengisi pada acara Peluncuran Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) 2023 di Taman Tepian Kaltara Abadi.
Tidak sekadar mampir di gerai UMKM, Gubernur bersama jajaran Forkopimda terlihat memborong produk UMKM yang ditampilkan. Tidak luput juga Gubernur memberi berbagai makanan khas asli Kaltara bahkan pelaku UMKM diajak berswafoto olehnya.
“Kita Bangga Buatan Indonesia anak meningkatkan pendapatan masyarakat Provinsi Kalimantan Utara. Tadi kita lihat bagaimana stand ruang tempat yang ada disini untuk bisa lanjutkan di beberapa bulan kemudian dan akan kita terus perhatikan bersama dengan beberapa organisasi terkait,” ucap Gubernur.
Ia menjelaskan ada 40 an pelaku UMKM membuka stand. Di mana agenda ini merupakan bagian dari pemulihan ekonomi dari wabah virus Covid dan salah satunya untuk menekan inflasi.
“Target kita Bangga Buatan Indonesia ialah memberikan motivasi semangat untuk pelaku – pelaku UMKM yang di provinsi Kalimantan Utara.Inovasi lebih meningkatkan mutu produknya dan buat kemasan lebih menarik sehingga daya jualnya bisa naik,” tegasnya.
Sebelumnya, Gubernur juga memberikan secara simbolis Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada 5 pelaku UMKM. Penerima tersebut meliputi, Yumna Food, dengan jenis produk Makanan Olahan. Kemudian Marko Handmade dengan produk Tas Talun, Beppata, dengan produk Cookies dan Brownies Mocaf. Lalu, Batik Busak Uwe, dengan produk Kain Batik dan Belanyat Wai, dengan produk Tas Rotan.
“Dengan membeli produk kita sendiri, ini dapat melakukan upaya perbaikan bagi UMKM kita,”tuntasnya. (RLS)